Cupcake Pandan Dengan Batu Bakar
Bismillahirrahmaanirrahiim
Saya makin tertantang bisa membuat cake panggang tanpa oven atau happy call. Pertama pake cobek tapi malah meledak meledak gak jelas. Trus pakai cetakan kue lumpur baja,berhasil. Resepnya sudah saya posting di blog ini juga. Dan masih dengan resep yang sama saya mencoba membuat cake dengan batu bakar. Batu bakar itu apa? batu granit yang dicetak atau dibentuk sedemikian rupa hingga seperti panggangan. Eknomis dan praktis meski (tentu saja) ada kekurangannya,ya. Bagi yang tidak mempunyai budget membeli oven atau pemanggang bisa pakai batu bakar ini. Bisa untuk cake, jagung hingga sate. Saya sudah mencoba menggunakannya untuk memanggang cake dan jagung.
Kali ini saya pakai resep yang tanpa timbangan, sendok ukur,dll jadi kembali ke zaman dulu hehe. Pengocoknya juga pake pengocok spiral karena ceritanya lagi memibnimalisir peralatan canggih hehe. Resepnya sama dengan cake yang terdahulu ,hanya saja ditambhakan pasta pandan dan aku bentuk cupcake.
Bawahnya agak gosong karena apinya kegedean,maklum baru pertama kali pakai jadi belum ketemu patternnya. Kalau cupcake gini, mendingan tidak menyentuh batu langsung karena akan cepat gosong tapi alasi dengan loyang lagi. Tapi kalau kuenya di loyang bisa langsung menyentuh batunya. Dan ingat apinya jangan terlalu besar karena batu ini makin dipanasin makain panas, kalo mau turun panasnya harus dimatikan apinya.
Hasilnya tentu gak sesempurna yang pakai oven ya tapi lumayan lah.
Saya makin tertantang bisa membuat cake panggang tanpa oven atau happy call. Pertama pake cobek tapi malah meledak meledak gak jelas. Trus pakai cetakan kue lumpur baja,berhasil. Resepnya sudah saya posting di blog ini juga. Dan masih dengan resep yang sama saya mencoba membuat cake dengan batu bakar. Batu bakar itu apa? batu granit yang dicetak atau dibentuk sedemikian rupa hingga seperti panggangan. Eknomis dan praktis meski (tentu saja) ada kekurangannya,ya. Bagi yang tidak mempunyai budget membeli oven atau pemanggang bisa pakai batu bakar ini. Bisa untuk cake, jagung hingga sate. Saya sudah mencoba menggunakannya untuk memanggang cake dan jagung.
Kali ini saya pakai resep yang tanpa timbangan, sendok ukur,dll jadi kembali ke zaman dulu hehe. Pengocoknya juga pake pengocok spiral karena ceritanya lagi memibnimalisir peralatan canggih hehe. Resepnya sama dengan cake yang terdahulu ,hanya saja ditambhakan pasta pandan dan aku bentuk cupcake.
Bawahnya agak gosong karena apinya kegedean,maklum baru pertama kali pakai jadi belum ketemu patternnya. Kalau cupcake gini, mendingan tidak menyentuh batu langsung karena akan cepat gosong tapi alasi dengan loyang lagi. Tapi kalau kuenya di loyang bisa langsung menyentuh batunya. Dan ingat apinya jangan terlalu besar karena batu ini makin dipanasin makain panas, kalo mau turun panasnya harus dimatikan apinya.
Hasilnya tentu gak sesempurna yang pakai oven ya tapi lumayan lah.
Resep :
5 sdm margarin. Oiya akaran sdm itu peres ya.
5 -6 sdm gula pasir,kalo bisa yang butirannya halus
1 butir telur
7-8 sdm terigu protein sedang
1 sdm susu bubuk
sedikit bpda
1 sdm coklat chip kecil
5 sdm margarin. Oiya akaran sdm itu peres ya.
5 -6 sdm gula pasir,kalo bisa yang butirannya halus
1 butir telur
7-8 sdm terigu protein sedang
1 sdm susu bubuk
sedikit bpda
1 sdm coklat chip kecil
sedikt pasta pandan
Cara membuat :
1. Panaskan batu bakar dengan api kecil
1. Kocok gula dan margarin dengan pengocok spiral. Bisa juga dengan whisker sampai lembut. Lalu masukan telur, kocok kembali.
2. Masukan terigum susu bubuk,dan bpda sambil diayak dan dikocok rata. Tambahkan coklat chip dan pasta pandan,aduk rata. Kalau misalnya terlalu kering adonanya bisa ditambahkan sedikit susu cair atau air.
3. Tuang ke loyang 10 x15 cm (loyyang bronis yang paling kecil) yang sudah dioles margarin dan di alas kertas roti. Letakan diatas batu bakar, tutup loyang dengan tutup panci atau apa saja. Panggang hingga 30-45 menit. Tes kematangan dengan menusukan tusuk sate atau lidi ke cake. Kalau sudah tidak lengket berarti sudah matang.
1. Panaskan batu bakar dengan api kecil
1. Kocok gula dan margarin dengan pengocok spiral. Bisa juga dengan whisker sampai lembut. Lalu masukan telur, kocok kembali.
2. Masukan terigum susu bubuk,dan bpda sambil diayak dan dikocok rata. Tambahkan coklat chip dan pasta pandan,aduk rata. Kalau misalnya terlalu kering adonanya bisa ditambahkan sedikit susu cair atau air.
3. Tuang ke loyang 10 x15 cm (loyyang bronis yang paling kecil) yang sudah dioles margarin dan di alas kertas roti. Letakan diatas batu bakar, tutup loyang dengan tutup panci atau apa saja. Panggang hingga 30-45 menit. Tes kematangan dengan menusukan tusuk sate atau lidi ke cake. Kalau sudah tidak lengket berarti sudah matang.
bisa untuk manggang jagung juga |